Tulisan adalah nafas kehidupan

Aku tak pandai untuk melukiskan panorama indah yang terpampang di depanku, Aku tak pandai untuk melenturkan jemariku untuk mengikuti alunan nada, Aku pun tak pandai untuk menyenandungkan sebuah melodi yang merdu. Aku hanya mampu untuk menuturkan sebuah kiasan yang mempunyai sejuta makna dan menggoreskannya pada sebuah lembar kosong. Aku pun mampu untuk membuat sajak serta kisah agar engkau tahu betapa besarnya perasaan yang ada dalam lubuk hatiku, seberapa dalamnya kau bersemayam dalam pikiranku. Aku pun juga mampu untuk memberikan warna warni dalam kehidupanmu, karena aku sanggup untuk memberikan sebuah rasa yang terdalam dan terpatri dalam sebuah tulisan serta nafas hidupku. Ini semua kuberikan tulus tanpa paksaan. -latepost- 23 Februari 2015 *roze*