Menjadi seorang dosen perempuan di Program Studi Teknik Arsitektur merupakan pengalaman dan keistimewaan tersendiri bagi Prof. Liliani (gelar). Ia tetap setia dan masih berkecimpung dalam dunia pendidikan dan pengajaran di UK Petra ini sejak tahun 1984. Perempuan yang mempunyai dua anak ini ingin menjalin relasi dengan para mahasiswa didikannya. “Pengalaman saya menjadi seorang dosen, seperti mengasuh anak dalam jumlah yang besar. Saya memposisikan diri saya sebagai seorang sahabat untuk berbagi. Beberapa mahasiswa wali saya juga tak segan untuk menceritakan keluh kesah mereka, dan jika saya melihat seorang anak yang nakal sekalipun akan saya ajak diskusi. Bukannya malah memarahi mereka,” kenangnya. Perempuan yang kala itu (11/3) mengenakan kemeja putih juga membagi kisah hidupnya kepada tim Dwi Pekan. Setelah menyelesaikan pendidikan di bangku SMA, ia ingin melanjutkan pendidikannya di akademi gizi. Namun, Tuhan berkata lain. Ia harus tetap mengembangkan talentan
Karya tulisan dari pengalaman, kisah nyata dan suatu peristiwa yang terjadi dalam kehidupan-ku [rosalia] ini. Tersuguhkan dengan jelas, ringan dan berasa di setiap detak kata yang tersentuh dalam sebuah artikel.